Terhubung dengan kami

Internasional

“Waspada! Virus HMPV Penyebab Infeksi Pernafasan Menjadi Ancaman Baru”

Restorasi News| Beijing, Januari 2025 – Human Metapneumovirus (HMPV), virus penyebab infeksi saluran pernapasan akut, dilaporkan menyebabkan lonjakan kasus di sejumlah wilayah China, khususnya di kalangan anak-anak. Rumah sakit di wilayah utara mengalami peningkatan pasien yang memadati ruang gawat darurat akibat gejala seperti batuk, demam, dan pneumonia.

Menurut laporan dari The Times, lonjakan ini telah menarik perhatian dunia, meskipun para ahli menegaskan bahwa HMPV adalah virus yang umum ditemukan dan biasanya menyebabkan gejala ringan. Seorang pejabat kesehatan di Beijing menyatakan, “Kami menghadapi tekanan besar pada layanan kesehatan, tetapi situasi ini masih dalam kendali.”

Apa Itu HMPV?

HMPV pertama kali diidentifikasi pada 2001 di Belanda, namun analisis genetik menunjukkan virus ini telah ada jauh lebih lama. Virus ini menyerang saluran pernapasan atas dan bawah, dengan gejala yang mirip flu. Pada anak-anak, lansia, dan mereka yang memiliki sistem imun lemah, infeksi dapat berkembang menjadi bronkitis atau pneumonia.

Dr. Li Jun, seorang ahli virologi di Shanghai, menjelaskan, “Penularan virus ini melalui droplet menjadikannya mudah menyebar, terutama di lingkungan padat penduduk. Kami sedang memantau kasus-kasus ini dengan serius.”

Dampak di Wilayah Tertentu

China Utara: Provinsi-provinsi di bagian utara menjadi wilayah yang paling terdampak, dengan banyak anak-anak dirawat di rumah sakit. “Pasien kecil kami datang dengan gejala yang cukup parah, dan beberapa membutuhkan perawatan intensif,” kata seorang dokter dari Rumah Sakit Anak Beijing yang enggan disebutkan namanya.

Negara Tetangga: Negara-negara seperti India dan Korea Selatan turut memantau situasi ini. Seorang pejabat kesehatan India menyatakan, “Kami sedang mengawasi perjalanan internasional untuk mencegah potensi penyebaran ke wilayah kami.”

Indonesia: Hingga saat ini, belum ada laporan kasus HMPV di Indonesia. Namun, Kementerian Kesehatan telah memperingatkan masyarakat untuk tetap waspada. Dalam pernyataannya, Juru Bicara Kemenkes menyebutkan, “Kami memperketat pengawasan di pelabuhan dan bandara sebagai langkah antisipasi.”

Tindakan Pencegahan

Para ahli menyarankan langkah pencegahan sederhana namun efektif, seperti mencuci tangan secara rutin, menjaga kebersihan lingkungan, serta menghindari kontak dekat dengan orang yang menunjukkan gejala sakit.

HMPV bukan virus baru, namun lonjakan kasus baru-baru ini menunjukkan perlunya perhatian khusus. Sebuah editorial di CNN Indonesia menyatakan, “Pandemi COVID-19 mengajarkan kita untuk tidak mengabaikan lonjakan infeksi virus meskipun terlihat ringan pada awalnya.”

Pemerintah Indonesia, melalui Juru Bicara Kemenkes RI, drg. Widyawati, menyatakan bahwa hingga kini belum ada laporan kasus HMPV di Tanah Air. Meski demikian, ia mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat guna menghindari penularan virus. Pemerintah Indonesia juga meningkatkan kewaspadaan di pintu-pintu masuk negara dan mengawasi pelaku perjalanan internasional yang menunjukkan gejala Influenza Like Illness (ILI).

Drg. Widyawati menambahkan, “Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan langkah-langkah preventif yang efektif, agar virus ini tidak masuk ke Indonesia.” Masyarakat juga diimbau untuk segera berkonsultasi ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala infeksi saluran pernapasan.

Dengan meningkatnya kasus HMPV di China, dunia diminta untuk tetap waspada dan menjaga langkah pencegahan agar penyebaran virus ini dapat dikendalikan.

Laporan : Icky

Klik untuk komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

error: Content is protected !!